Sunday, December 30, 2007

Kang Kabayan tahun baru kamana euy?

Sudah beberapa hari ini kang kabayan gak kliatan.
Biasanya tiap pagi dia datang ikutan baca koran sambil ikutan ngopi.
Oom sih asik asik aja ada yang nemenin ngopi sambil ngobrol.
Tapi beberapa hari ini dia gak datang, karena kesibukan oom gak sempat cari tau kemana dia.
Sore ini tiba tiba kang kabayan nongol dipagar depan sambil nyengir.
"Darimana aja kang? tumben?"
dia terus nyengir gak jelas lagi seneng apa lagi nahan sakit.
"kesini kang, ada donat tuh"
"Lagi puasa nih oom" jawabnya pelan.
"Puasa apaan kang hari minggu?" tanya oom heran.
"Puasa tahun baru oom" jawabnya asal.
"halah si akang mah aya aya wae, puasa tahun baru lah, ngapain tahun baru di puasain kang?"
"biar tahun depan gak ada musibah lagi oom, sedih kalo liat berita isinya musibah terus dimana mana."
"Ooo gitu...." jawab oom asal.
"saya mah heran oom, ko negara kita doang sekarang yang sering dapet musibah ya?"
" Ah ga juga kang, di negara lain juga ada musibah, di amerika kan ada badai katrina, terus kebakaran besar di california, terus di Alpen swiss sudah ga ada salju lagi, semuanya kebagian kang." jawab oom sok tau.
"iya sih" kang kabayan lemah "tapi di negara kita koq sering banget ya oom?"
"Kalo saya sih punya pendapat gini kang, semua akibat pasti ada sebab, hukum kausal kang"
cieeee si oom sok ilmiah, "alam gak mungkin rusak kalau gak dirusak."
Kang kabayan khidmat menyimak.
"Sekarang masih banyak orang yang belum mengerti, belum sadar lingkungan kang, dia ikut andil merusak ekosistim."
Kang kabayan sedikit mengkerut jidatnya.
"Global warming, pemanasan global, bumi makin panas, salju mencair, beruang kutub sekarang harus berenang karena saljunya ga bisa diinjak lagi." wah wah wah si oom ngoceh.
"Itu semuanya karena kita tidak bisa menjaga kelestarian alam dan lingkungan kang."
Kang kabayan manggut manggut, mungkin mengerti atau mungkin ngantuk.
"Kang "
" iya oom?"
" Tahun baru mau kemana?"
Kang kabayan nyengir lagi.
"Di hotel hotel rame tuh Kang, banyak acara old & new"
"mahal ya oom?"
"Murah kang, ada yang 'cuma' 9 juta setengah "
"bujubuneeeeeeeeng........." Kang Kabayan melocat kaget sambil matanya melotot dan mulutnya komat kamit.
" itu teh buat apa oom? sembilan juta setengah semaleman? kalo akang mah bisa buat hidup 3 tahun itu oom" Kang Kabayan merah mukanya.
"Buat yang punya duit sih sedikit itu mah kang."
"Tapi kalau menurut Akang nih ya oom ya, walaupun punya duit kan bukan berarti boleh buang duit seenaknya oom"
Kang Kabayan naik nih tensinya.
"Nanti di akherat kan bakal ditanya darimana dan buat apa semua harta benda kita"
Kang Kabayan jadi kyai euy.
"Betul gak oom?"
"Iya kang, betul."
Oom sengaja diam dulu sebentar, kasih dia kesempatan tarik napas.
"ehem, by the way, jadinya malam tahun baru mau kemana kang? tanya oom, " mau nonton TV aja ya kang? acara TV juga bagus bagus tuh"
Kang Kabayan nyengir lagi.
" TV di rumah sudah ganti oom." Jawab Kang Kabayan
" Ganti TV layar datar ya kang? atau Plasma?" Tanya si oom fudul.
" Bukan oom, TV dirumah sudah ganti jadi beras dan ikan asin, sisa bayar hutang."
Kang Kabayan nyengir lagi, yang sekarang rada garing nyengirnya.

SELAMAT TAHUN BARU YA.......

1 comment:

Anonymous said...

ceritanya bagus, kaya yang real. saha eta kang kabayan teh?...saya juga seneng cerita tentang si kabayan, good on u keep writing....